WAWASAN MAHASISWA SARJANA KEBIDANAN NON REGULER UNISM MENGENAI PENGGUNAAN DAUN KELOR (MORINGA OLIEFERA) UNTUK MENGATASI ANEMIA DALAM KEHAMILAN
Main Article Content
Abstract
Latar Belakang: Mahasiswa sarjana kebidanan non reguler telah mendapatkan mata kuliah mengenai asuhan kebidanan dengan pendekatan komplementer, dimana salah satunya adalah tentang penggunaan herbal, akan tetapi belum secara spesifik membahas sub topik mengenai semua jenis herbal dan manfaatnya untuk terapi Komplementer untuk kebidanan. Sementara itu anemia merupakan masalah kesehatan masyarakat global yang mempengaruhi kondisi kesehatan ibu hamil maupun bayi.
Tujuan: Mengetahui wawasan Mahasiswa Sarjana Kebidanan Non Reguler UNISM mengenai penggunaan daun kelor (Moringa Oliefera) untuk mengatasi anemia dalam kehamilan.
Metode: Jenis penelitian adalah deskriptif. Populasi adalah mahasiswa sarjana kebidanan non reguler UNISM. Teknik pengambilan sampel menggunakan Systematic sampling. Instrumen pengambilan data menggunakan kuesioner melalui google form.
Hasil: Hasil penelitian dari 69 responden terdapat 35 responden (50,7%) memiliki pengetahuan yang baik, 31 responden (44,9%) memiliki pengetahuan yang cukup dan 3 responden (4,3%) memiliki pengetahuan yang kurang.
Simpulan: Hasil penelitian yang telah dilakukan pada mahasiswa kebidanan non reguler menunjukkan wawasan mengenai penggunaan daun kelor (moringaoliefera) untuk mengatasi anemia dalam kehamilan memiliki pengetahuan yang baik yaitu (50,7%) dan memiliki pengetahuan yang kurang (4,3%). Sehingga peneliti memiliki asumsi strategi yang dilakukan prodi sarjana kebidanan salah satunya adalah peninjuan pada RPS sehingga terdapat mata kuliah komplementer yang membahasas mengenai herbal khususnya daun kelor.
Kata Kunci: Anemia , Daun kelor, Wawasan